Lampahan Barat – Sekolah Luar Biasa (SLB) Restu Permata Bunda melaksanakan kegiatan pembelajaran komputer bagi peserta didik yang terdiri atas anak tunarungu, anak dengan Down Syndrome, anak tuna daksa, serta anak tunagrahita. Program ini bertujuan untuk membekali siswa dengan keterampilan teknologi dasar sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri dan kemandirian. Sabtu, 2 Oktober 2025.
Dalam kegiatan tersebut, para siswa diperkenalkan dengan berbagai materi komputer, mulai dari pengenalan perangkat keras, cara mengetik, hingga penggunaan aplikasi sederhana untuk menggambar dan belajar interaktif. Proses pembelajaran dilakukan dengan metode yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing anak, termasuk penggunaan bahasa isyarat dan pendampingan personal.
Kepala SLB Restu Permata Bunda, Lia Muslima, S.Pd., S.ST., M.Kes., menyampaikan:
Konten Terkait
“Melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya belajar keterampilan komputer, tetapi juga dilatih untuk lebih mandiri, percaya diri, serta siap menghadapi tantangan di masa depan.”
Salah seorang siswa tunarungu melalui bahasa isyarat juga mengungkapkan kegembiraannya:
“Saya senang bisa belajar komputer, sekarang saya bisa menulis di layar.”
Pengawas sekolah, Yuslena Sagala, S.Pd., M.Pd., turut memberikan apresiasi terhadap inisiatif tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi inovasi yang dilakukan SLB Restu Permata Bunda. Kegiatan belajar komputer ini merupakan langkah nyata dalam memberikan layanan pendidikan inklusif yang relevan dengan perkembangan zaman. Harapannya, keterampilan ini dapat menjadi bekal berharga bagi anak-anak di masa depan,” ujarnya.
Selain kegiatan pembelajaran komputer, siswa SLB Restu Permata Bunda juga menorehkan prestasi membanggakan. Pada ajang Lomba Keterampilan Siswa Nasional (LKSN) tingkat provinsi bidang Teknologi Informasi, sekolah ini berhasil meraih Juara 3. Prestasi tersebut menjadi bukti bahwa anak-anak berkebutuhan khusus mampu bersaing dan berprestasi di bidang teknologi.
Program ini juga mendapat dukungan positif dari para orang tua siswa yang menilai bahwa keterampilan komputer merupakan bekal penting bagi kemandirian anak dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan adanya kegiatan ini, SLB Restu Permata Bunda menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pendidikan yang inklusif, kreatif, dan adaptif sesuai kebutuhan peserta didik.
