TAKENGON – Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mendukung Program Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (BKKBN) serta Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) melalui pelaksanaan Gerakan Mengantar Anak ke Sekolah Secara Serentak pada Senin, 14 Juli 2025 mendatang.
Kegiatan ini digagas oleh Dinas KBPPPA Kabupaten Aceh Tengah sebagai upaya memperkuat peran orangtua dalam pendidikan anak sejak hari pertama masuk sekolah. Keterlibatan orangtua, khususnya ayah, dinilai penting dalam membangun komunikasi positif antara anak, orangtua, dan pihak sekolah.
“Kehadiran orangtua di hari pertama sekolah menjadi momentum awal untuk membentuk komunikasi yang baik dan mendukung perkembangan anak. Ini juga merupakan langkah strategis menuju pembentukan Generasi Emas 2045,” ujar Kepala Dinas KBPPPA Aceh Tengah, Drs. H. Alam Syuhada, M.M., dalam keterangan tertulis, Jum’at (11/7/2025).
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa gerakan ini mendorong kolaborasi lintas sektor dalam membentuk generasi berkualitas, khususnya generasi emas dari Tanoh Gayo.
Bupati Aceh Tengah, Drs. Haili Yoga, M.Si., secara resmi mendukung gerakan ini dengan menandatangani surat edaran kepada seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat di Aceh Tengah. Dalam surat tersebut, bupati mengimbau partisipasi aktif seluruh kepala keluarga untuk mengantar anak ke sekolah dan membangun ikatan melalui program Sekolah Bersama Ayah (SEBAYA).
Gerakan ini berlaku di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar (SD/sederajat), sekolah menengah pertama (SMP/sederajat), hingga sekolah menengah atas (SMA/sederajat).
“Melalui pendekatan SEBAYA, diharapkan peserta didik dapat tumbuh menjadi pribadi yang aktif, percaya diri, dan memiliki dukungan emosional yang kuat dari orangtua, terutama dari figur ayah,” tambah Alam Syuhada.
Pemerintah daerah berharap gerakan ini dapat menjadi budaya baru dalam mendampingi tumbuh kembang anak serta menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih ramah dan inklusif.