Lhokseumawe – Tim Composite Center Universitas Malikussaleh kembali melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui program **Pelatihan Pembuatan Wadah Komposter Sampah Organik dari Bahan Komposit Berpenguat Serat Bambu. Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 21 September 2025 di Dayah Baburrahmah, Gampong Paloh Punti, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, yang dipimpin langsung oleh pimpinan Dayah, Tgk. Ridwan A, S.H.
Tim pelaksana kegiatan terdiri dari dosen-dosen Universitas Malikussaleh, yakni Ahmad Nayan, S.T., M.T. (Ketua), Reza Putra, S.T., M.Eng., dan Desvina Yulisda, S.ST., M.S., serta didukung oleh dua mahasiswa yaitu Muhammad Aufa Aslami dan Teguh Gunawan.
Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan sebelumnya, di mana tim telah melakukan sosialisasi tentang manfaat dan cara penggunaan wadah komposter dalam mengolah sampah organik. Pada tahap kali ini, masyarakat dan santri Dayah Baburrahmah mendapatkan pelatihan langsung mengenai proses pembuatan wadah komposter berbahan komposit yang diperkuat serat bambu.
Menurut Ketua Tim, Ahmad Nayan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi praktis dalam mengurangi volume sampah organik rumah tangga serta mendorong masyarakat agar lebih mandiri dalam pengelolaan sampah. “Dengan teknologi sederhana berbasis komposit serat bambu, kami berharap masyarakat dapat membuat wadah komposter yang lebih kuat, tahan lama, dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Pimpinan Dayah Baburrahmah, Tgk. Ridwan A, S.H., menyambut baik kegiatan ini dan berharap agar para santri dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. “Kami sangat mendukung kegiatan pengabdian ini karena memberikan manfaat nyata, baik untuk kebersihan lingkungan maupun sebagai bagian dari pendidikan karakter santri dalam menjaga lingkungan,” ungkapnya.
Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dikoordinasikan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Malikussaleh yang dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Mawardati, M.Si⅗. Kegiatan ini juga didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, melalui skema Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Tahun Anggaran 2025.
Melalui kegiatan ini, tim Composite Center Universitas Malikussaleh berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi dan pendampingan berkelanjutan bagi masyarakat dalam pengelolaan sampah organik, sehingga dapat mendukung terwujudnya lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan produktif. [Muhammad Jafar]