Aceh Tengah – Para ibu di Desa Buge Ara menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada media atas kepedulian dan peran pentingnya dalam memberitakan kondisi pendidikan anak-anak mereka yang sebelumnya belajar tanpa meja dan kursi. Setelah viral di berbagai platform, kini kebutuhan dasar belajar tersebut telah terpenuhi.
“Alhamdulillah, sekarang anak-anak kami sudah bisa belajar dengan nyaman. Terima kasih kepada media yang sudah memviralkan keadaan ini,” ujar seorang ibu yang tidak ingin disebutkan namanya saat ditemui di sekolah, Kamis (07/08).
Sebelumnya, ruang belajar di sekolah desa ini sangat memprihatinkan. Anak-anak harus duduk di lantai tanpa meja dan kursi, yang tentu mengganggu proses belajar-mengajar.
Kondisi tersebut kemudian menarik perhatian publik setelah diberitakan oleh media lokal dan disebarluaskan melalui media sosial. Pemerintah daerah bersama dinas terkait pun langsung merespons cepat dengan menyediakan fasilitas meja dan kursi yang dibutuhkan.
“Kami benar-benar merasa diperhatikan. Semoga ke depan, perhatian seperti ini terus diberikan, bukan hanya ketika sudah viral saja,” tambah sang ibu dengan haru.
Kini, para siswa bisa mengikuti pelajaran dengan lebih semangat, dan para guru juga merasa lebih terbantu dalam mengelola kelas.
Peristiwa ini menjadi pelajaran penting bahwa akses pendidikan yang layak masih menjadi pekerjaan rumah di beberapa wilayah, namun juga menunjukkan bahwa kolaborasi antara masyarakat, media, dan pemerintah bisa membawa perubahan nyata.