LHOKSEUMAWE – GENTAPOST.COM | Kabar gembira datang dari dunia pendidikan tinggi di Aceh. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe resmi naik status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe. Perubahan ini ditetapkan melalui Peraturan Presiden (Perpres) yang terbit pada 21 Mei 2025.
Rektor IAIN Lhokseumawe, Prof Dr Danial, M.Ag, menyebut keputusan ini menjadi hadiah istimewa di milad ke-56 kampus yang dikenal sebagai ‘Kampus Peradaban’.
“Ini momen yang sangat penting bagi kami. Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bapak Presiden, Menteri Agama, civitas akademika, mahasiswa, pemerintah, tokoh agama, dan seluruh masyarakat atas dukungannya,” ujar Prof Danial, Sabtu (24/5/2025).
Berdasarkan surat undangan resmi Kementerian Agama bernomor B-138/DJ.I/Dt.III/HM.01/05/2025, penyerahan resmi Perpres akan digelar Senin, 26 Mei 2025 pukul 13.00 WIB di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta.
“Undangan sudah kami terima. Saya akan hadir bersama sebelas rektor PTKIN lainnya untuk menerima salinan Perpres,” tambahnya.
Transformasi IAIN menjadi UIN merupakan bagian dari program nasional pemerintah dalam penguatan pendidikan tinggi keagamaan. Total ada 11 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) yang mengalami perubahan status serupa, termasuk beberapa STAIN yang kini naik menjadi IAIN.
Prof Danial berharap, dengan status baru ini, UIN Sultanah Nahrasiyah bisa tampil lebih maju dan berkontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan keislaman, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Ini bukan proses yang singkat. Tapi berkat kerja keras seluruh civitas akademika, alumni, serta dukungan dari berbagai pihak, alhamdulillah proses alih status ini berhasil diwujudkan,” kata Prof Danial yang memasuki periode keduanya sebagai rektor.
Kampus yang berdiri lebih dari setengah abad ini telah melewati perjalanan panjang, dari STAIM ke STAIN, kemudian IAIN, dan kini resmi menjadi UIN. Perubahan ini, menurut salah satu alumni, menjadi bukti keberhasilan kolektif.
“Ini capaian luar biasa. Kami para alumni sangat bangga. Transformasi ini hasil sinergi para akademisi, dukungan pemerintah daerah, alumni, serta pihak-pihak di tingkat nasional. Layak diapresiasi,” kata Hamdani, S.Ag., M.Sos., alumni S1 dan S2 IAIN Lhokseumawe.
