Aceh Utara | Anggota DPRK Aceh Utara, Abdullah M. Amin (Tgk Meulaboh) Jum’at, (9/5/25) kembali membesuk Sultan (13), anak yatim piatu asal Blang Pha, Kecamatan Seuneudon, Aceh Utara, yang sedang dirawat di Rumah Sakit Zainal Abidin Banda Aceh. Sultan dirujuk dari Rumah Sakit Cut Mutia pada Selasa, (6/5/25) untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.
Kisah Sultan yang mengharukan, Sultan kehilangan ayahnya saat berusia 2 bulan dan ibunya saat meranjak usia 2 tahun. Kesedihan Sultan bersama kakaknya ditanggung oleh adik ibunya yang berasal dari keluarga kurang mampu. Saat ini, suami dari ibu Sultan setia menemani hari-hari Sultan di rumah sakit Ibu kota, meninggalkan pekerjaannya untuk mengurus keponakannya yang malang itu.
Tgk Meulaboh meminta doa masyarakat untuk kesembuhan Sultan yang berjuang melawan penyakit saraf kejepit parah.

“Anak yatim piatu sedang terbaring melawan dan melalui sakit rasa sakit yang luar biasa tanpa orang tua kandung, dia butuh bantuan kita semua,” ungkap Tgk Meulaboh dengan mata berkaca-kaca.
Tgk Meulaboh juga menyampaikan bahwa biaya pengobatan Sultan memerlukan biaya yang lumayan besar untuk pembelian obat di luar tanggungan BPJS Kesehatan. “Butuh uluran tangan kita semua untuk kesembuhan Dek Sultan,” ujarnya.
Tgk Meulaboh memberikan semangat dan dukungan kepada Sultan dan keluarga pendamping.
“Semangat dan dukungan kita semua sangat berguna bagi Sultan dan keluarga pendamping,” katanya.
Dengan bantuan dan doa masyarakat, diharapkan Sultan dapat segera pulih dan kembali sehat.
Sebelumnya, pada hari sultan dirujuk, Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil, SE, MM, (Ayah Wa), bersama Ketua DPRK Aceh Utara, Arafat, SE, dan Anggota DPRK, Abdullah M. Amin (Tgk Meulaboh) sempat menbesuk Sultan dirumah Sakit Cut Mutia Lhokseumawe, karena tidak tidak sanggup dirawat, Sultan kemudian dirujuk ke Banda Aceh. (Alman)