GENTAPOST.COM – BENER MERIAH | Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Payung Negeri Aceh Darussalam (STIKes PNAD) mengajak masyarakat di Kabupaten Bener Meriah untuk meningkatkan kewaspadaan dan upaya pencegahan terhadap virus influenza yang masih menjadi ancaman kesehatan di berbagai wilayah.
Sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa STIKes PNAD akan melaksanakan edukasi kesehatan melalui sosialisasi langsung di lingkungan pemukiman serta penyebaran konten edukasi di media sosial. Upaya ini dipimpin oleh Nakita Agus Tina, mahasiswa STIKes PNAD semester 7 peminatan Promosi Kesehatan (Promkes).
Menurut Nakita, virus influenza seringkali dianggap penyakit ringan, padahal dapat menimbulkan komplikasi serius apabila tidak dicegah dan ditangani dengan baik. “Pencegahan itu sederhana, tetapi berdampak besar. Kami ingin masyarakat memahami bahwa menjaga imun, menerapkan PHBS, dan mengenali gejala sejak awal merupakan langkah penting yang tidak boleh diabaikan,” ujarnya.
Influenza merupakan infeksi saluran pernapasan yang sangat mudah menular melalui batuk, bersin, dan kontak tidak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Kelompok yang paling berisiko terkena dampak berat adalah anak-anak, lansia, ibu hamil, serta penderita penyakit kronis.
Dalam edukasi yang akan dilakukan, masyarakat dianjurkan untuk:
• Menggunakan masker saat sakit
• Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
• Menjaga kebersihan lingkungan
• Mengonsumsi makanan bergizi seimbang
• Beristirahat yang cukup agar sistem imun tetap kuat
Nakita juga menambahkan bahwa masyarakat harus segera memeriksakan diri apabila mengalami gejala yang semakin parah seperti demam tinggi berkepanjangan, batuk berat, dan sesak napas.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa STIKes PNAD berharap kesadaran masyarakat terhadap ancaman influenza semakin meningkat. Selain menjaga kesehatan pribadi, tindakan pencegahan juga merupakan langkah untuk melindungi keluarga dan lingkungan sekitar.
“Edukasi kesehatan adalah investasi jangka panjang. Kami ingin masyarakat Bener Meriah lebih siap dan tangguh menghadapi penyakit menular,” tutup Nakita.









